TeamLibas.com ] SIAK,- Beberapa pemberitaan sebelumnya hingga viral diberbagai akun sosial media, akhirnya manager SPBU 14.286.70 KM 9 Mempura Siak, memberikan penjelasan kepada wartawan lewat Whatsapp miliknya pada sore minggu Tgl 15/12/2024 sekitar pukul 15.08 Wib, mengakui pihaknya benar bekerjasama dengan para mafia minyak BBM subsidi tersebut secara illegal.
Pada awalnya wartawan menemukan dilokasi SPBU 14.286.70 Km9 terjadi praktik tindak pidana penyalahgunaan BBM Subsidi, dimana pihak SPBU terlihat melayani pengisian BBM subsidi menggunakan jerigen pada hari Sabtu, 14/12/2024 sekira pukul 12.30 Wib, dan juga menerima uang jerigen sebesar Rp 10.000 sebagai tambahan.
Setelah pemberitaan viral, pihak management SPBU (Uli) memberi keterangan dan mengakui bahwa benar pihaknya bekerjasama dengan para mafia minyak BBM subsidi tersebut secara illegal.
Dalam pernyataannya Uli menjelaskan, “Sudah saya bilang sama si IL semalam bang, bahwasanya kalian jangan ngumpul-ngumpul di pinggir jalan itu, kan jadi bahan tengok-tengokkan orang,”kata Uli.
“nggak ada katanya di minta Rp. 10.000/per jerigen bang, yang ada jika hitungan selesai biasanya di berikan Rp. 30000 per hari untuk bagian anak pompa,” ucap Uli management SPBU.
Lanjutnya “Kalau bisa berita itu di cabut lah bang, ini menyangkut priuk orang banyak, nama baik orang banyak, aku pun masi perlu makan dari situ bang, orang itu pun masi bergantung dari situ, intinya cabut lah pemberitaan itu soalnya sudah banyak orang yang mengkopy dan memposting ulang kembali berita tersebut,” pintanya. Wah, Ini parah!!!