Labura, Teamlibas.com- Peredaran gelap narkoba jenis sabu yang diduga dikendalikan oleh Bandar Narkoba Hasan tiro semakin marak di Suka rame, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu utara, Provinsi Sumatera Utara.
Warga mengungkapkan bahwa aktivitas ilegal ini semakin meresahkan dan berdampak negatif terhadap lingkungan sosial. selasa, 05/11/2024.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, Kami sudah melihat banyak orang yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba ini bang, Ini bukan hanya mengganggu keamanan, barang-barang dan hasil perkebunan sawit kami juga banyak hilang.
Kami sering kali melihat orang-orang transaksi dilapak hasan tiro itu bang, selain warga sekitar, warga Desa lainpun beli sabu sabunya dari kampung kami ini karena disinilah salah satu bandar besarnya, ucap warga tersebut.
Keberadaan narkoba yang diduga dikendalikan hasan tiro dikampung suka rame telah memicu keprihatinan di berbagai kalangan, Para orang tua mulai khawatir akan damapak hancurnya masa depan dan keamanan anak-anak mereka dan dampak sosial yang mungkin ditimbulkan.
“Kami ingin lingkungan yang aman untuk anak-anak kami tumbuh dan berkembang,” ujar seorang ibu yang memiliki anak remaja di seputaran lokasi.
Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya melindungi generasi muda Indonesia dari ancaman narkoba sebagai bagian dari langkah menuju tercapainya visi Indonesia Emas.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga telah menginstruksikan seluruh jajaran kepolisian untuk memperketat pemberantasan peredaran narkoba diseluruh Indonesia.
warga berharap Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Labuhanbatu khususnya polsek kualuh hulu dapat segera turun tangan, melakukan razia, dan memberikan edukasi kepada warga tentang bahaya narkoba.
sementara itu kanit reskrim polsek kualuh hulu saat dikomfirmasi awak media teamlibas.com melalui pesan whatsApp tidak belum menjawab sampai berita ini ditayangkan.
Anshori Pohan